SUSAHNYA MENEBANG KAYU DIPINGGIR RUMAH YANG BERDEKATAN

Beruntung banget hari ini disebelah rumah ada orang yang mau menebang kayu, sehingga saya bisa melihat bagaimana caranya menebang kayu ditempat yang sempit seperti ini. 

Pagi-pagi sekali seperti biasa saya selalu nongkrong melihat Gunung Ungaran sambil membaca buku, atau sekedar membuka HP. Disamping saya terdapat Pohon Kelengkeng yang lumayan besar yang letaknya berada disamping Gang. Pohon ini dikelilingi oleh rumah-rumah yang lumayan dekat, jika diukur dari tinggi pohon, sudah pasti akan jatuh diatas rumah disekitarnya, apalagi ada kabel listrik yang malang melintang didekat pohon kelengkeng ini.

Nah kira-kira bagaimana cara menebangnya ya, hehe. Nah setelah saya menonton dan tak lupa merekamnya, akhirnya saya tahu nih.

Pertama-tama, Bapak penebang ini naik menggunakan tangga dan meberantas daun dan rantingnya dulu sampai bersih.
Kemudian dengan membawa tali yang diikatkan dengan Gergajinya, Bapak ini naik lagi dan mulai memotong bagian dahan yang agak besar dengan potongan pendek. Untuk menghindari kabel, seseorang mendorong kabel listrik tersebut dengan tangga. Bapak yang menggergaji harus berdiri tegak sambil menggergaji, waduhhh ngeri.
Setelahnya, tali yang diikatkan di gergaji tadi, dililitkan ke bagian atas pohon, lalu Bapak penggergaji ini turun dan dengan bantuan kursi, Bapak tadi segera menggergaji pohon tersebut namun dibagian atas agar tidak terlalu panjang sehingga ukuran panjang dari pohon yang akan digergaji nantinya tidak menabrak rumah.
Setelah terpotong sedikit, beberapa orang segera menarik dengan kuat, agar jatuhnya tepat sesuai arah tarikan. Tali yang dipakai juga harus lebih panjang daripada potongan pohon.
Setelah terjatuh, baru melanjutkan untuk memotong pohon ini dibagian utama, yakni dibagian bawah ada karena pohon sudah tidak terlalu panjang, aman jadinya.

Nah dari sini saya mendapat pelajaran yang sangat berharga, bahwa kita harus mensyukuri pekerjaan kita apapun itu, karena belum tentu orang lain bisa memiliki pekerjaan yang sebaik dan senyaman kita.

Bagikan Artikel ini